Amalan sebagai berikut :
" BISMILLAHIR RAHMANIR RAHIIM
SALLALLAHU IBNU BIRAHMATIKA YAA ARHAMMAN ROHIMMIN
LA ILAHA ILALLAH, MUHAMMAD RASULULLAH
BRAJA BANAS, BRAJA DEKKRAS, MURIS SULAIMAN "
Lakunya :
1. Sediakan waktu lelaku puasa mutih selama 7 hari. Waktu pemilihan hari terserah anda.
2. Sebelum lelaku, terlebih dahulu sesuci dengan mandi besar dengan tujuan agar diri anda suci lahir dan bathin tepat pada jam 12 malam.
3. Setelah itu anda harus melaksanakan 2 rokaat sholat hajat, agar tujuan anda lelaku demi perjuangan membela bangsa dan negara dapat barokah dari Raja Alam Semesta (Allah).
4. Baca do'a amalan (pilih salah satu) sebanyak 41x ulangan. Setelah selesai tiupkan pada kedua telapak tangan anda dan sapukan secara merata kesekujur tubuh.
5. Kemudian anda dipersilahkan sahur puasa dan tidur hingga waktu sholat Subuh tiba.
6. Bacaan do'a ajian hendaknya selalu dibaca setiap selesai mengerjakan sholat wajib sebanyak 7x ulangan.
7. Hingga pada hari lelaku terakhir, anda tidak diperbolehkan tidur setelah makan sahur hingga terbit fajar di hari berikutnya.
8. Setelah masa lelaku selesai anda kerjakan, do'a ajian harus selalu abda amalkan secara istiqomah setelah selesai sholat wajib walaupun cuma 1x bacaan.
Ketika akan maju ke medan peperangan yang menggunakan kontak senjata, maka do'a ajian harus anda baca sebelumnya 1x dengan menahan nafas. Kemudian tiupkan pada kedua telapak tangan anda dan sapukan hingga merata kesekujur tubuh.
Sambil berdo'a kepada Yang Maha Kuasa, anda harus menghadap pada ke-empat mata penjuru angin, dimulai menhadap ke arah Timur, Selatan, Barat, dan Utara.
Dengan niat memasrahkan diri kepada Allah SWT anda berjuang untuk bela negara. Insyaallah, anda akan selalu terlindungi dan peluru-peluru lawan yang tertuju ke arah anda akan dipelesetkan secara ghaib. dan seandainya ternyata anda terkena tembakan peluru lawan tersebut, maka itu-pun tak membahayakan keselamatan nyawa anda.
{ 0 komentar... Views All / Send Comment! }
Posting Komentar